Sobat sedang membaca Lirik lagu dari ayeliriklagu.blogspot.co.id
Lirik Lagu cinta dan roket gombloh yang dibawakan oleh penyanyi Gombloh
sejak kau lewat hatiku tertambat
senyum di bibirmu penghias mimpiku
uuh gadis jelita siapakah nama
uuh gadis jelita kau membuatku gila
andaikan mungkin engkau pacarku
apa yang kau mau
separuh bulan atau separuh bintang
ku panjat untukmu uh
matamu mengerling membuatku juling
jalanmu berlenggang aku pun berdendang
uuh gadis jelita siapakah nama
uuh gadis jelita kau membuatku gila
andaikan mungkin hanya sedetik
ku cium bibirmu
ku tulis iklan, ku pasang slogan
bahagia hatiku
(ikuti)
andaikan mungkin engkau pacarku
apa yang kau mau
separuh bulan atau separuh bintang
ku panjat untukmu uh
mata mengerling membuatku juling
dan jalanmu berlenggang hei aku pun berdendang
uuh gadis jelita bolehkah ku bertanya
uuh gadis jelita kau membuatku gila
andaikan mungkin hanya sedetik
ku cium bibirmu
ku tulis iklan, ku pasang slogan
bahagia hatiku
andaikan mungkin hanya sekilas
kau berkata sayang
ku ikat cinta di atas roket
dan aku pun lengket
Tampilkan postingan dengan label Gombloh. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Gombloh. Tampilkan semua postingan
Kamis, 01 Desember 2016
Sabtu, 27 Agustus 2016
cerita buat vita gombloh
Sobat sedang membaca Lirik lagu dari ayeliriklagu.blogspot.co.id
Lirik Lagu cerita buat vita gombloh yang dibawakan oleh penyanyi Gombloh
*
di lorong sempit di kotaku temaram senja sore itu
mentari pun tenggelam sepi nian
lapat ku didengar suara nyanyian walaupun kadang terdengar sumbang
makin terasa sendu di hatiku
lama ku tak habis berpikir apakah itu jalan akhir
menjadi tempat untuk pelarian
tenggelam dalam hitam noda dan terhapus dengan doa
tanpa pesannya salah siapa
reff:
jangan kau salahkan dia yang terkena, cobalah kau kaji dirimu
anggaplah semua hanyalah cobaan
ku minta doamu untuknya wo wo wooo
maukah engkau ?, maukah engkau ?
repeat *
repeat reff
maukah engkau ?, maukah engkau ?
Lirik Lagu cerita buat vita gombloh yang dibawakan oleh penyanyi Gombloh
*
di lorong sempit di kotaku temaram senja sore itu
mentari pun tenggelam sepi nian
lapat ku didengar suara nyanyian walaupun kadang terdengar sumbang
makin terasa sendu di hatiku
lama ku tak habis berpikir apakah itu jalan akhir
menjadi tempat untuk pelarian
tenggelam dalam hitam noda dan terhapus dengan doa
tanpa pesannya salah siapa
reff:
jangan kau salahkan dia yang terkena, cobalah kau kaji dirimu
anggaplah semua hanyalah cobaan
ku minta doamu untuknya wo wo wooo
maukah engkau ?, maukah engkau ?
repeat *
repeat reff
maukah engkau ?, maukah engkau ?
Langganan:
Postingan (Atom)